Wilayah Luas dan Permukiman Terpencar, PPU Butuh Strategi Khusus Capai Target Air Bersih

PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menargetkan cakupan layanan air bersih dapat menjangkau hingga 70 persen penduduk pada 2030. Target ini dicanangkan untuk menjawab tantangan penyediaan air bersih di wilayah dengan permukiman terpencar dan akses terbatas.

Bupati PPU Mudyat Noor menyebut, penyediaan air bersih di wilayah kabupaten seperti PPU sangat berbeda dibandingkan daerah perkotaan. Topografi yang beragam dan jarak antar permukiman yang jauh membuat pembangunan jaringan distribusi memerlukan perencanaan dan strategi khusus.

“Jarak antar rumah jauh, kondisinya juga beragam, jadi kita butuh strategi khusus dan kerja sama dengan pemerintah pusat,” kata Mudyat.

Saat ini, Pemkab PPU telah mengajukan sejumlah program ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Beberapa proposal telah disetujui dan mulai memasuki tahap pengadaan dan pembangunan infrastruktur air bersih di titik-titik prioritas.

“Sudah ada beberapa titik yang disetujui PUPR. Sekarang tinggal kami lengkapi infrastrukturnya agar bisa segera dimanfaatkan masyarakat,” lanjutnya.

Mudyat berharap kerja sama lintas sektor dan penguatan anggaran bisa mempercepat pencapaian target 70 persen layanan air bersih, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Target kita antara 60 sampai 70 persen masyarakat bisa menikmati air bersih paling lambat tahun 2030,” pungkas Mudyat. (Adv/Diskominfo PPU)

Share it:

Baca Juga