PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus mendorong pengembangan pariwisata berbasis potensi lokal di tingkat desa dan kelurahan. Setiap wilayah diminta menggali dan menonjolkan satu keunggulan khas sebagai daya tarik wisata unggulan.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU, Andi Israwati Latief, melalui Kepala Bidang Pariwisata dan Pemasaran Juzlizar Rakhman, menjelaskan bahwa pendekatan ini bertujuan memaksimalkan potensi lokal sekaligus menggerakkan roda ekonomi masyarakat.
“Setiap desa atau kelurahan bisa fokus pada satu hal yang jadi keunggulannya. Itu akan kita bantu kembangkan jadi destinasi wisata,” ujar Juzlizar, Selasa (6/5).
Potensi yang dimaksud bisa berupa hasil pertanian, pemandangan alam, seni pertunjukan, maupun kekayaan tradisi. Pemerintah tidak hanya mendorong pengembangan atraksi, tetapi juga memfasilitasi sarana pendukung seperti akses jalan, toilet, gazebo, hingga area istirahat yang layak bagi pengunjung.
Ditegaskan, program ini tidak berjalan secara sektoral. Arahan Bupati PPU menekankan pentingnya kolaborasi lintas dinas agar pengembangan wisata desa berjalan maksimal dan berkelanjutan.
“Perintah Bupati jelas, harus ada kerja sama antar dinas supaya hasilnya maksimal,” tegas Juzlizar.
Ia berharap strategi ini dapat mendorong lebih banyak kunjungan wisata ke desa-desa sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat lokal.
“Dengan pariwisata yang berbasis potensi desa, kita harapkan masyarakat bisa terlibat langsung dan ikut merasakan dampak ekonominya,” tutupnya. (Adv/Diskominfo PPU)
