Seantero.id – Kukar – Pemerintah Kecamatan Sangasanga terus berupaya mendorong percepatan pembangunan melalui pemanfaatan forum reses DPRD Kutai Kartanegara (Kukar). Camat Sangasanga, Dachri, mengatakan bahwa forum reses menjadi momentum strategis untuk menyampaikan berbagai usulan masyarakat yang belum terakomodasi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“Kami memanfaatkan reses sebagai kesempatan untuk memperjuangkan proyek-proyek pembangunan yang belum masuk dalam anggaran reguler. Dengan pendekatan ini, diharapkan lebih banyak program prioritas dapat direalisasikan,” kata Dachri.
Menurut Dachri, dari total 646 usulan yang masuk dari masyarakat, hanya sekitar 120 yang dapat diprioritaskan karena keterbatasan anggaran.
Namun, mekanisme reses DPRD memberikan peluang tambahan bagi usulan-usulan lain yang mendesak untuk tetap diperjuangkan.
“Kami tidak bisa mengakomodasi semua permintaan sekaligus, tetapi dengan memanfaatkan reses DPRD, harapan masyarakat untuk pembangunan infrastruktur dan layanan publik tetap bisa diupayakan,” ujarnya.
Dachri menambahkan bahwa koordinasi yang erat antara pemerintah kecamatan, pemerintah kabupaten, dan anggota legislatif menjadi kunci percepatan pembangunan di Sangasanga. Menurutnya, dengan kerja sama yang solid, berbagai proyek pembangunan dapat berjalan lebih optimal.
“Dukungan dari DPRD sangat kami harapkan agar kebutuhan masyarakat dapat dipenuhi secara lebih efektif,” kata Dachri.
Ia juga mengingatkan bahwa masyarakat perlu berperan aktif dalam pengawasan dan pemeliharaan infrastruktur yang telah dibangun.
“Jangan hanya menuntut pembangunan, tapi mari bersama-sama menjaga dan merawat fasilitas yang sudah ada agar manfaatnya bisa bertahan lama,” ujarnya.
Dachri optimistis bahwa dengan kolaborasi semua pihak, Kecamatan Sangasanga akan terus mengalami perkembangan signifikan di berbagai sektor pembangunan. (Mia/ADV)