Seantero.id, Kukar – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memulai tahapan penting dalam perencanaan pembangunan dengan menggelar Musrenbang RKPD Tahun 2026 di Bappeda Kukar, Selasa (22/4/2025). Musrenbang ini menjadi awal penjabaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029.
Bupati Kukar Edi Damansyah menegaskan bahwa perencanaan ke depan harus fokus pada kebutuhan riil, bukan sekadar daftar keinginan.
“Tolong nanti betul-betul ditajamkan money follow program-nya, tolong di-filter baik-baik yang mana keinginan, yang mana kebutuhan,” tegas Edi di hadapan peserta musyawarah.
Tema pembangunan tahun ini adalah penataan kelembagaan dan pemerataan pembangunan berkelanjutan, sebagai pondasi bagi transformasi Kukar menuju daerah maju dan mandiri.
“Penataan kelembagaan pemerintah daerah dan pemerataan infrastruktur pembangunan yang berkelanjutan,” ujar Edi.
Dalam pidatonya, Bupati Edi juga menyampaikan arah pembangunan Kukar harus sinkron dengan visi nasional menuju Indonesia Emas 2045. Ia menargetkan Kukar menjadi pusat pangan, pariwisata, dan industri hijau yang sejahtera dan berkelanjutan dalam dua dekade mendatang.
“Dimana kita membangun komitmen bersama bahwa Kutai Kartanegara 20 tahun ke depan akan menjadi pusat pangan, pariwisata dan industri hijau yang sejahtera dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Edi juga mendorong partisipasi aktif dari masyarakat dalam pengawasan pembangunan.
“Sampaikan kritik, ide dan gagasan kepada pemerintah secara konstruktif dan tiada henti,” tutup Bupati Edi. (Mia/ADV/Diskominfo Kukar)
