Seantero.id – KUKAR – Untuk membangun ekosistem sepak bola yang lebih profesional dan kompetitif, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara (Kukar) fokus meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya pelatih dan wasit. Pelatihan menjadi langkah strategis agar setiap kompetisi, dari tingkat desa hingga kabupaten, berlangsung dengan standar yang lebih baik.
Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menegaskan bahwa sepak bola memang menjadi prioritas pembinaan. Namun, pihaknya juga tetap memberikan perhatian kepada cabang olahraga lainnya.
“Sepak bola memang menjadi prioritas, tetapi cabang olahraga lain juga butuh perhatian. Kami atur agar semua mendapatkan porsi pembinaan, meskipun sepak bola tetap menjadi yang utama,” ujarnya.
Dispora Kukar menerapkan pola pelatihan yang terintegrasi dengan turnamen. Saat festival sepak bola usia dini digelar, pelatihan untuk wasit juga dilaksanakan secara bersamaan agar materi teori langsung bisa dipraktikkan di lapangan.
“Ini lebih efektif, karena selain menghemat waktu dan anggaran, peserta juga bisa langsung menerapkan ilmu yang didapat di pertandingan,” jelas Aji Ali.
Dengan skema ini, Dispora berharap kualitas kompetisi meningkat di semua lini, tidak hanya dari sisi pemain, tetapi juga dari peran pelatih dan wasit.
“Kami ingin semua aspek siap, bukan hanya pemain yang berkualitas, tetapi juga pelatih dan wasitnya. Ini merupakan investasi jangka panjang bagi kemajuan sepak bola di Kukar,” tutupnya.(yh/Adv/Pemkab Kukar)
