Seantero.id – MAHULU – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Yonavia, kembali turun langsung ke daerah pemilihan untuk berdialog dengan masyarakat. Kali ini, ia menggelar kegiatan Penguatan Demokrasi Daerah (PDD) di Kampung Ujoh Bilang, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Sabtu (19/7/2025) pukul 15.00 Wita.
Mengusung tema Hak dan Kewajiban Warga Negara, Yonavia menekankan pentingnya penguatan demokrasi di tingkat lokal melalui peningkatan kesadaran masyarakat terhadap hak dan kewajiban sebagai warga negara. Kegiatan ini dipandu oleh moderator Harkenius Bias dan menghadirkan narasumber Alfred, A.Md.
“Perda bukan hanya produk hukum, tapi juga panduan dalam kehidupan sosial, budaya, dan pembangunan daerah. Masyarakat harus tahu dan kritis terhadap isinya,” tegas Yonavia dalam sambutannya.
Ia menyoroti sejumlah hak dasar yang dijamin negara dan perlu dipahami serta diperjuangkan oleh masyarakat, seperti persamaan kedudukan di hadapan hukum, hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak, kebebasan berserikat, hak atas pendidikan, serta hak atas kesejahteraan sosial.
Menurut Yonavia, pemahaman terhadap hak-hak tersebut merupakan modal penting untuk membentuk warga negara yang aktif, kritis, dan peduli terhadap kemajuan daerah.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa perda juga memuat nilai-nilai penting yang dapat mendorong harmoni sosial di tengah keberagaman. Peraturan daerah, katanya, bisa menjadi perekat sosial yang menguatkan rasa persaudaraan, sekaligus memperkuat identitas nasional dengan menumbuhkan penghargaan terhadap perbedaan sebagai kekayaan bangsa.
“Kami di DPRD hadir bukan hanya di gedung, tapi juga di tengah masyarakat, mendengar dan mencarikan solusi. Ini bagian dari tanggung jawab kami sebagai wakil rakyat,” pungkasnya.(hen)
